Saya berumur 55 tahun dan saya pernah sebagai pasien hemodialisis. Saya satu minggu harus cuci darah tiga kali. Dua tahun menjalani cuci darah.   Setelah berobat di Klinik Alia, saya tidak perlu  cuci darah lagi.   Tetapi bisa ke tempat bekerja.

 Saya tidak akan pernah melupakan penderitaan di saat hemodialisis.   Saya harus menghabiskan waktu tiga hari dalam seminggu untuk cuci darah selama lima jam setiap kali.   Proses cuci darah sungguh sangat tidak nyaman, tetapi saya bisa menahannya.   Namun semenjak cuci darah, saya menderita anemia yang cukup parah, seluruh tubuh saya menjadi semakin lemah, kulit juga menjadi hitam, dan saya sulit buang air kecil.   Parameter laboratorium saya, terutama eGFR, terus menurun sehingga saya tidak sanggup bertahan.

 Dokter menjelaskan bahwa cuci darah memang memiliki banyak efek samping, terutama pada pasien yang jalani hemodialisis dalam jangka waktu yang panjang, seperti gangguan pada hormon, anemia yang berat , kulit menjadi hitam, osteoporosis atau sakit radang tulang, penurunan imunitas, ginjal mengecil, bahkan memerlukan transplantasi ginjal.   Kebanyakan pasien yang menjalani cuci darah tidak akan berumur panjang.

 Saya tidak ingin kehilangan hidup saya di usia muda.   Berapa pun biayanya, penyakit ini tetap harus disembuhkan.

 Seorang teman mengatakan bahwa di Klinik Alia Jakarta bisa mengobati penyakit gagal ginjal.   Awalnya saya tidak percaya, tetapi saya tetap ingin mencobanya, dengan harapan akan berhasil. Jika tidak berhasil, saya akan memikirkan cara yang lain.   Sebenarnya saya juga sudah mempertimbangkan metode lain, namun menurut saya metode lain tidak begitu profesional dan bukan pengobatan yang bertujuan memulihkan fungsi ginjal, melainkan meringankan gejala untuk sementara.   Setelah berdiskusi dengan seluruh keluarga, mereka semua mendukung saya untuk mencobanya.

 Di Klinik Alia, saya bertemu banyak pasien seperti saya yang dirawat dengan kesabaran.   Saya juga mengikuti instruksi dari dokter dan menggunakan pengobatan detoksifikasi serta menyegarkan ginjal.

 Ternyata proses pengobatan ini sangat mudah dan saya tidak merasakan efek samping apa pun.   Setelah 10 hari pengobatan, saya merasa jauh lebih rileks dan jumlah cuci darah bisa berkurang satu kali. Melihat adanya harapan, tentu saja saya melanjutkan pengobatan. Setelah dalam 3 bulan 10 hari pengobatan, nafsu makan dan berat badan saya jadi meningkat, dan saya menjadi lebih kuat. Kreatinin juga sudah seimbang.   Saya tidak perlu mencuci darah lagi dan perasaaan dalam hati istri saya sama baiknya dengan saya.

 Ini adalah kenyataan yang saya alami.

 Jika Anda adalah pasien yang pernah melakukan pencucian darah, saya sarankan Anda pergi ke Klinik Alia dan mencobanya.

 Tn Adil Rosmuji.

 Jalan H Imam Sapi'ie Jakarta Pusat 10410.